Beasiswa Universitas Al-Azhar Mesir 2010

Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI pada tanggal 30 April 2010, mengumumkan dua pengumuman penting terkait seleksi beasiswa Al-Azhar dan Non Al-Azhar tahun akademik 2009/2010 dan 2010/2011 sebagaimana berikut:

"Diberitahukan dengan hormat bahwa kementerian Agama RI menerima Nota Diplomatic dari Kedutaan Besar Republik Arab Mesir Jakarta No.53/IV/10 tanggal 26 April 2010 yang menginformasikan antara lain:

Kedutaan Besar Republik Arab Mesir Jakarta akan melakukan seleksi 120 orang calon penerima beasiswa al-Azhar terdiri dari:
90 orang untuk program S1 Universitas Al-Azhar.
20 orang untuk program S2 Universitas Al-Azhar.
5 orang untuk program SLTA (Ma'had) Al-Azhar.
5 orang untuk program S1 Non-Universitas Al-Azhar.

Seleksi akan diselenggarakan di Kedutaan Besar Republik Arab Mesir Jakarta: Jl. Teuku Umar No.68 Menteng Jakarta Pusat telp.: 3143440, 31935350 fax.: 3145073 tanggal 17 s.d. 20 Mei 2010.

Dalam Percakapan telepon pada tanggal 28 April 2010 antara Kemenag RI dengan pihak Kedutaan Mesir Jakarta, diperoleh informasi bahwa, Kedutaan mengharapkan kepada Calon penerima Beasiswa yang sudah lulus Seleksi di Kedutaan Mesir pada tahun 2009, diharapkan kehadirannya di Kedutaan tersebut tgl 1 Juli 2010 untuk mengambil Visa, dan selanjutnya harus sudah berada di Mesir selambat-lambatnya 1 Agustus 2010.

Seleksi akan diadakan pada hari Selasa dan Rabu, tanggal 18 dan 19 Mei 2010. Teknis pendaftaran dan pelaksanaan seleksi dapat diakses pada website Departemen Agama, waktu dan tempat pendaftarannya dimulai sejak tanggal 19 April sampai 14 Mei di STAIN/IAIN/UIN seluruh Indonesia pada jam-jam kerja.

Persyaratan dan ketentuan mengikuti seleksi adalah sebagai berikut:
Warga Negara RI yang beragama Islam.
Mengisi formulir yang disediakan oleh panitia.
Pas photo berwarna ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar.
Melampirkan salinan ijazah Madrasah Aliyah Negeri atau swasta.
Usia ijazah tidak lebih dari 2 (dua) tahun.
Bagi yang belum memiliki ijazah (STTB), harus melampirkan surat keterangan lulus dari sekolah.
Berijazah Pondok Pesantren yang mu'adalah (akreditasi) ijazahnya dengan Tsanawiyah (SLTA) Al-Azhar masih berlaku sampai sekarang.
Semua persyaratan diserahkan dalam dua rangkap.

Ada pun materi yang akan diujikan adalah:
Ujian Tulis berbahasa Arab yang meliputi: bahasa Arab (pemahaman teks, tata bahasa dan insya') dan Pengetahuan Agama Islam.
Ujian Lisan dengan bahasa Arab, meliputi: bahasa Arab (percakapan, terjemah dan pemahaman teks) dan hafalan/bacaan Al-Qur'an minimal 2 juz.
Bagi peserta seleksi yang memilih bidang studi umum akan mengikuti materi ujian bahasa Inggeris.

Hasil seleksi Non Beasiswa Al-Azhar Mesir akan diumumkan oleh Kementerian Agama pada tanggal 1 Juni 2010 melalui website Direktorat Jenderal Pendidikan.